Tampilkan postingan dengan label arti hidup. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label arti hidup. Tampilkan semua postingan

Jumat, 16 April 2010

Mimpi-mimpi....

Entah kenapa sedang browsing sambil melamun, akhirnya masuk ke blog sendiri yang sudah lama tidak terurus.....untung gak nyasar ke situs-situs aneh...


Dan anehnya saya sedang ingin menulis....jadilah saya disini menulis sekarang.....

Sesaat setelah bengong....akhirnya saya....melihat sesuatu yang mungki kurang menarik untuk dibaca....tapi mungkin sedikit untuk dimaknai...

Bahwa setiap manusia punya yang namanya.......MIMPI.

Ya, mimpi menurut definisi saya sendiri adalah sesuatu hal yang tidak nyata yang terkadang menjadi motivasi untuk mencapai suatu kemustahilan. Bukankah Edison menciptakan bola lampu dari mimpi? Bukankah mimpi Jules Verne pada bukunya yang tersohor "Around the World in 80 Days" adalah kenyataan di jaman sekarang?


Mimpi adalah sesuatu yang berharga yang dimiliki manusia. Tapi terkadang dibiarkanlah mimpi itu menjadi meluap tanpa berusaha diwujudkan, hingga realita seperti terkubur dibawahnya.


Mimpi saya....mungkin seperti kebanyakan orang biasa lainnya. Saya cuma ingin hidup damai, tenang, dan hidup di tempat dimana saya bisa tertawa lepas, atau menangis keras, bahkan berteriak lantang tanpa rasa khawatir atau ngeri akan apa yang kemudian akan menimpa saya. Saya ingin punya rumah di pegunungan atau di pantai, saya ingin punya ranch sendiri, dan segudang impian lainnya yang bahkan satu planet Bumi pun tak akan mampu menampungnya...


Lalu timbul pertanyaan, terlalu mulukkah saya dengan kebanyakan bermimpi seperti itu? Tapi lalu saya teringat mimpi-mimpi orang lain yang jauh lebih besar dari saya: Malcolm X, Genghis Khan, Jules Verne, dan segelintir orang lainnya yang ditertawakan dan dicemooh karena mereka berani bermimpi.....dan mereka tidak pernah takut dengan semuanya.



Jadi jangan berhenti bermimpi, karena disaat semua harapan hilang, mimpi itulah yang akan tetap menjaga kita melangkah...

Minggu, 29 Juni 2008

Arti Kehidupan?

Sebenernya, ini udah pernah saya post di blog saya yang di-host ama Frien*****r. Tapi, daripada kagak ada yang baca, yah.....gw post sini aja deh. Walau mungkin sama kagak ada yang baca juga, tapi.....yah......whatever lah...

Orang bilang, bagaimana cara kita melihat hidup akan mempengaruhi bagaimana kita hidup. Kalau kita hidup sengsara maka akan terlepasnya kita dari kesengsaraan itu tergantung dari bagaimana kita menyikapinya. Kalau kita mengasihani diri sendiri, hanya meratapi nasib, bersiaplah untuk berakhir jadi pengemis atau yang lebih rendah dari itu. Kalau kita ingin keluar dari kesengsaraan itu dan berjuang untuk keluar, insya Allah kita bisa keluar. Hidup ini seperti berada dalam kereta. Allah sudah menetapkan tujuannya. Bagaimanapun dan kemanapun kita bergerak, kita tetap tidak akan bisa keluar dari jalur atau rel yang sudah dipasang oleh-Nya. Namun, kita diberi kebebasan untuk melihat ke sekeliling. Meskipun tujuan dan jalur yang ditempuh semua orang sama, tapi ke arah mana kita melihat, itulah yang akan menentukan bagaimana nasib kita. Tujuan kita adalah kembali kepada-Nya. Jalur yang kita tempuh adalah takdir yang sudah Dia tentukan. Arah kita memandang adalah usaha dan do'a kita kepada Allah SWT dalam menjalani nasib kita untuk tidak menyisakan penyesalan di kemudian hari.