Jumat, 31 Oktober 2008

Hari ini....

Hari ini....hujan turun (ya iyalah...masa naek?).....

Kenapa hujan turun???

(Itu karena pengembunan yang terjadi di awan membentuk tetesan air yang mengandung massa yang cukup signifikan sehingga menghasilkan W yang merupakan perkalian dari m dan g sehingga menyebabkan tetes air tersebut mengalami percepatan ke arah pusat bumi sebesar 9.8 m/s2, dan semakin bertambah cepat sehingga ..............)

Di saat posting ini mulai ngaco, di saat itulah saya harus berhenti menulis....

Tapi kenapa saya tidak berhenti menulis?

Karena saya tidak sedang menulis, saya sedang mengetik.....

Menyesallah anda yang berkunjung ke blog saya dan membaca postingan ini.....

Tapi lebih menyesal jika anda tidak membaca postingan ini....

Karena saya hendak memberi tahu sesuatu yang sangat dahsyat....

Yang saya sadari tiap kali saya bercermin.....

Ternyata......




Lubang hidung saya memang penuh dengan bulu....





Wassalam...

P.S. Besok mau UTS Teori Relativitas Khusus. Harap maklum dengan kegilaan sesaat ini....

Kamis, 30 Oktober 2008

MONGOL800 - Chiisana Koi no Uta

Ost-nya Proposal Daisakusen nih....

MONGOL800 - Chiisana Koi no Uta

Satu dari sekian banyak di semesta yang luas ini
Di dunia yang besar di bumi yang biru
Rasa cinta yang kecil ini akan sampai
Padamu di pulau yang kecil

Waktu telah berlalu sejak kita pertama bertemu
Surat yang berisi kata hatiku semakin bertambah
Tanpa kita sadari, telah bergema diantara kita
Terkadang kuat, terkadang terasa sedih
Bergema sangat jauh
Lagu yang lembut ini mengubah dunia

*Lihat, orang yang amat penting bagimu
Berada tepat di sisimu
Aku hanya ingin bisa mencapai dirimu
Lagu cinta yang bergema ini
Dengarlah, dengarlah, dengarlah lagu cinta yang bergema ini

Kau sadari bahkan jalan gelap
Yang kita lalui diterangi cahaya bulan setiap malam
Tanpa melepas tangan yang kugenggam
Perasaanku amat kuat, kuberjanji selamanya

Dalam lamanya keabadian, dengan yakin kukatakan
Kata yang sama tentang perasaanku tak berubah
Namun tetap saja tak cukup dan berubah menjadi air mata
Berubah menjadi kebahagiaan, tak bisa kulukiskan
Hanya bisa menerima

Jika ini mimpi, jangan bangun
Waktu yang kuhabiskan bersamamu
Akan berubah menjadi bintang yang abadi





sumber: dari filmnya ada subtitle...

Akeboshi - Yellow Moon

Akeboshi - Yellow Moon

Sepanjang hari kemarin,
Dering ponselku terus terdengar
Nada sumbang gitar yang samar
Dari sebuah taman yang aneh

Diatas motorku, tanpa sadar
Berpacu dengan angin
Bulan sabit yang telah menjadi sejarah
Di atasku
Bumi adalah garis akhirku
Anjing dan Singa
Semua bergerak menuju Mars
Entah kenapa sedikit mengganggu

Bulan berwarna kuning. Teruslah berhitung
Hingga tiga, dan bukalah matamu
Bulan yang tertutup bayangan
Masih bermimpi

Lihatlah mataku, lihatlah mataku
Saat kita berdiri saling berpunggungan
Lihatlah mataku dan katakan, ya atau tidak?

Tiap hari dan tiap malam
Ingin kukatakan padamu sekarang, dengan kata cinta
Perasaanku padamu
Tiap hari dan tiap malam
Dengan tanda yang biasanya
Ingin kuberi tahu padamu perasaan yang tak bisa kutahan

Terasa nyaman, denganmu saat ini
Berpegangan tangan di gereja emas

Bulan yang kuning
Saat bulan yang timbul-tenggelam di langit
Bersinar dengan senyum yang lembut malam ini

Perubahan chord yang ajaib
Di kota yang tak pernah tidur ini
Sebuah gitar jazz memainkan nada minor
Yang berubah tiap hari



Paling gak jelas ni lirik....

Sabtu, 25 Oktober 2008

Remioromen - Rhythm

Akhirnya.....setelah lama mencari lirik lagu ini, gw dapet juga....

Gila, kagak ngarti sebenernya, masa lagu enak begini, liriknya aja susah? Buat yang belum dengerin lagunya, coba deh googling terus download....mantap lah pokoknya...

Remioromen - Rhythm

chigau kodou de onaji jikan wo ikite iru
koubaisuu de kimi to kiseki no youna haamonii

hitori de nakerya michibikenai kotae ga ari
hitorikiri de wa tadoritsukenai kotae ga aru

tokihanatsu no sa jibun no kawari wa inai
kusubutta kansei ni moteamashite kita sono omoi ni imi ga yadoru

mukaikaze no mukougawa no atarashii mirai wo sagashi ni iku
atama no sumi kara karada no oku made saibou subete ga jibun datte koto wo
ashita e tsunagu riree sa sono issunsaki no kurayami wo hashitte
shinzou ga kizamu oto sono rizumu de

hitotsu no inochi ni mugen no hyoujou ga aru
kawaritsuzukete kawaranu bokura de ireru kana

azayakasugiru kotae wa motomenai
bokura no ryoute wa mujyun wo kakaete ai wo dakishimete isogashii

yoake mae kimi no negao atarashii mirai ni yume wo miteru
boku wa kimi ga ite kimi wa boku ga ite sekai no iriguchi ga kokoro datte
hajimete kizuita ano hi takusan no yuuki ga karada kara afureta
dareka no tameni kono inochi wo moyasu

atarashii mirai no saki ni atarashii uchuu ga hirogatte iku
koe ni naranakute kaze ga fukanakute
koukai shita koto wo yarinaoseru

mukaikaze no mukougawa no atarashii mirai wo sagashi ni iku
atama no sumi kara karada no oku made saibou subete ga jibun datte koto wo
ashita e tsunagu riree sa sono issunsaki no kurayami wo hashitte
shinzou ga kizamu oto sono rizumu de
kiseki no haamonii de




sumber : http://japanmusic.blog41.fc2.com/blog-entry-58.html

Senin, 20 Oktober 2008

Remioromen - Konayuki

Berhubung ada yang request....dicobain aja diterjemahin....sori kalo ngaco...

Remioromen - Konayuki (Bulir Salju)


Bulir salju, dalam musim yang berganti
Kita berdua saling merindu
Meskipun kita terpisah oleh kerumunan
Kita melihat langit yang sama

Dalam tiupan angin,
Kita merasakan dingin yang sama

Kurasa aku tidak tahu
Semua hal tentangmu
Namun, diantara seratus juta orang
Aku masih bisa mengenalimu

Meskipun tidak bersungguh-sungguh,
Aku merasa bisa melakukannya

Jika pertengkaran kecil menghilangkan tawa kita
Maka kita tidak boleh hidup di waktu yang sama
Jika kita tidak bisa jujur
Kebahagiaan dan kesedihan menjadi hampa

Bulir salju, hingga hati kita memutih
Mari bertemu dan berbagi kesendirian

Kuingin telingaku menempel di hatimu
Mendengar suara yang membawaku kedalam
Kuingin turun, sekali lagi bertemu denganmu di sana

Meskipun kukatakan kuingin mengerti,
Namun tak bisa menepatinya
Bahkan tanganmu yang telah dingin,
Hanya dengan mengenggamnya, kita berdua saling terhubung

Bulir salju, bahkan sangat rapuh sebelum di hadapan keabadian,
Jatuh dan menjadi noda pada aspal yang kasar

Bulir salju, terkadang tak dapat diandalkan, menggetarkan hatiku
Tetap saja, kuingin melindungimu...

Bulir salju, hingga hati kita memutih,
Lipat kesendirian kita, kembalikan ke langit...

Entah kenapa lebih ngaco dari yang sebelumnya.....Sori....





sumber: http://yud1.csui04.net/2006/08/14/1-litre-no-namida-ost-konayuki/

Remioromen

Buat yang pernah nonton drama karya orang Jepang yang ceritanya tentang anak perempuan yang menderita penyakit spinocerrebral degeneration yang dibintangin Erika Sawajiri yang dikasih judul One Litre of Tears, pasti tau ama band ini. Minimal pernah dengerin lagunya lah. Soalnya soundtrack dari drama yang udah gw deskripsikan panjang lebar diatas 2 dari 3 lagu yang jadi soundtrack itu adalah karyanya band ini.

Gw jga pertama kali kenal band ini abis nonton drama yang tadi. Pas gw denger lagunya di drama tersebut, reaksi gw pertama kali adalah "Gile, enak juga ni lagu!". Tapi gw masih belum berminat buat nyari tau dan download lagunya. Baru pas gw pergi les, temen gw yang minjemin cd drama ntu, nawarin "Eh, mau lagu soundtracknya gak? Gw punya nih!". Karena masih sedikit euforia dengan drama tersebut, langsung aja gw jawab "Emang ada? Kalo ada mah langsung transfer window aja dah!". Dan akhirnya jadilah gw mendengarkan lagu remioromen ntu....

Seperti yang bisa ditebak, gw menjadi fans sejak saat itu. Sehabis mendengarkan dua lagu yang judulnya "Konayuki" ama "9th March", gw langsung googling bwat nyari info tentang band ini juga lagunya. Dan pas gw baca translate-an lirik lagu ini dalam bhs inggris, ternyata.....cukup romantis. Romants tapi gak cengeng. Cocoklah pokoknya. Nadanya pun cenderung termasuk lagu-lagu melankolis. Terutama vokalnya khas....

Buat pembuka gw mau ngepost lirik lagu yang udah gw terjemahin ke Bahasa Indonesia. Cuma mungkin agak ngaco juga....

Remioromen - 9th March

Di tengah musim yang silih berganti,
Kurasakan panjangnya hari
Di tengah hari-hari yang terus berubah
Kita berdua melukis impian

Menaruh asa kita pada angin di bulan Maret
Ketika bunga sakura bersiap di musim semi

Secercah cahaya mulai bersinar
Sedikit demi sedikit, mulai menghangatkan pagi
Dan setelah menguap dengan lebar
Aku merasa sedikit canggung berada di sisimu

Berdiri di ambang pintu dunia yang baru,
Kusadari aku tak sendiri

Ketika mataku menutup, kau
Selalu terbayang dibalik kelopak mataku
Inikah yang membuatku semakin kuat?
Aku pun ingin seperti itu untukmu...

Butir pasir yang terbawa angin
Berterbangan mengotori pakaian
Namun bulan putih di langit siang
Sangat indah, membuatku terpana

Banyak hal yang tidak baik, tapi
Dibanding langit, mereka begitu kecil

Langit biru, saat ini
Awan putih mengambang dengan tenang
Rasa senang menunggu bunga yang mekar
Jika bisa kita bagi, merupakan sebuah berkah

Mulai saat ini, tersenyumlah disampingku...






sumber: http://yud1.csui04.net/2006/08/15/1-litre-no-namida-ost-march-9th/

Jumat, 17 Oktober 2008

Waiting for Godot....

Judul diatas bukan berarti gw lagi nunggu si Godot. Judul diatas tu istilah yang muncul dari sebauh pertunjukkan panggung di Eropa sana. Ceritanya tentang dua orang spesies homo sapiens yang lagi nunggin temannya satu spesies yang namanya Godot. Gobloknya adalah, sampai pertunjukkan panggungnya selesai, si Godot-nya ini gak pernah muncul-muncul. Jadilah si Godot makan gaji buta. Namanya disebut di judul tapi orangnya kagak pernah nongol.

Apa yang gua bacotin dari tadi? Inti dari istilah Waiting for Godot itu adalah......menunggu sesuatu yang nggak kunjung datang. Dan persis itulah yang gw lakuin sekitar 3 malem ini. Gw bengong kayak orang dongo di depan komputer sambil buka Yaho** Mess***er. Tapi org yang gw tunggu bwat ol tak kunjung ol juga. Pernah sih OL sebentar.....itu pun kayak kurang merespon...(semoga cuma perasaan gw)...

Ah, mak.....apa mulai searching another target aja ya? Tapi gw gak akan menyerah dulu.....yah minimal sampai ada kepastiannya dah....

Rabu, 15 Oktober 2008

Hhh...

Ternyata memang tak OL malam ini.....

Mungkin lelah telah membuaimu dalam lelap.....

Hingga esok harus pergi kau ke medan juang, pena sebagai pedang dan buku sebagai tameng......

Bisakah sekedar berharap ada ruang kecil disana untuk aku?

Tidurlah, anak malam.....

Biarkan lelah membawamu dalam......

Hingga hilang ia esok...........


*PUISI KACAU JAM 2 PAGI


BAHKAN GW GAK YAKIN INI PUISI....

Kenapa gak OL?

Tau gak.....tiap kali kau tak OL tuh awa' bertanya.....ada apa....

Tiap abis chatting, awa' tanya lagi....apa tadi gak ada salah omongan ya.....apa awa' gak membosankan ya....

Tadi sore tuh awa' liat kau.....mungkin mau latian....tapi liat kau jalan dan.....

Entah kenapa jadi lesu awa'...

OL-lah lagi.....tiap pagi yang membuat awa' bisa bertahan menghadapi hari kuliah yang penat dan membosankan hanya harapan bahwa ntar malam bisa chatting ama kau.....kau tak OL, serasa lesu darah.....

Mungkin memang tak akan menjadi milik awa'....tapi awa' kan memang musti usaha....

OL-lah lagi.......anak malam....

Selasa, 14 Oktober 2008

Apalah arti judul...

Gw masih bertanya-tanya sendiri, ngapain gw masih bangun jam 2 pagi begini...

Kalau bukan karena tugas jahanam yang kata si dony musti dikerjain..

Nerjemahi artikel fisika 4 halaman, tiap halaman 2 kolom dengan ukuran font 10..

tentang kontraksi lorentz pada kuanta flux yang diamati pada percobaan menggunakan annular josephson tunnel junctions........

MANA NGARTI GW YANG KAYA BEGINIAN???

Yah, mau gak mau setelah 4 jam penuh keringat dan air aqu* selesai juga nerjemahin...

hasilnya gw kagak bisa molor neeh..........

dapet frasa baru tapi........."ya ialah, masa ya adalah......"

dari seseorang.......

gw gak peduli kalo gw ketinggalan jaman gara-gara baru tau tu frasa sekarang..........

yang penting gw baru tau ntu dari seseorang,,,,,,,,,

dan gw entah kenapa ngerasa seneng.................