Kalau sampai waktuku menikah
‘Ku mau tak seorang kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu rayuan gombal itu
Aku ini pemuda lajang
Dari kumpulan yang selalu terbuang
Biar seribu wanita menolak cintaku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan cinta kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku jelas sangat perduli
Aku tidak mau hidup melajang seribu tahun lagi
*Dibuat dengan segala hormat pada om Chairil Anwar. Hanya iseng, pak!
Can We Transcend?
14 tahun yang lalu